24
April
Ini kisah salah satu alumni Ganesha Public Speaking yang ikut kelas #AdvancedPublicSpeaking bulan Februari 2019 lalu.
Beliau seorang wanita, sebagai istri dan ibu dari seorang anak, yang berprofesi sebagai dosen dan tengah menjalani S3.
Beliau sudah terbiasa berbicara di depan orang banyak, Baik pada saat mengajar, dan juga diperkuliahannya.
Saat ini beliau sedang ingin melakukan persiapan untuk sidang disertasi sehingga beliau merasa perlu “tampil lebih baik” agar presentasi sidangnya nanti berjalan lancar.
Di sisi lain, beliau juga ingin mengajarnya menjadi lebih menarik karena sudah bosan dengan cara lama yang monoton.
Menurut ceritanya saat bertemu dengan saya di kelas, Beliau dapat info mengenai Ganesha Public Speaking dari hasil searching di internet. Akhirnya beliau menemukan website GaneshaPublicSpeaking.com dan dengan cepat beliau menghubungi nomor kontak tertera di web tersebut 0858-6000-0020 agar bisa segera mendapatkan informasi lengkap yang beliau butuhkan mengenai #TrainingPublicSpeaking
Setelah chat dengan admin dari @GaneshaPublicSpeaking, beliau cek jadwal mengajar dan kuliah, dan setelah menemukan waktu yang cocok, beliau memutuskan untuk mendaftar di Kelas #AdvancedPublicSpeaking.
“Mbak, pelatihan besok jadi gak? Anak saya sakit.”
Mendapat chat seperti itu, saya kaget. Terselip rasa agak khawatir, “bagaimana kalau beliau tidak jadi hadir sementara sudah transfer biaya training? Tapi kasihan juga anaknya ditinggal kalau lagi sakit.”
Dan beliau ini tinggalnya di luar Bandung, yaitu di Kota Garut. Sementara training diadakan di Kota Bandung. Timbullah kegalauan. Antara ikut training atau menjaga anak.
Di satu sisi, beliau tidak punya pilihan waktu lain untuk ikut training karena bulan depan sudah ada jadwal pelatihan lain. Tapi di sisi lain, anak lagi sakit.
Setelah diskusi dengan suami, akhirnya beliau memilih ikut pelatihan dan anak dititipkan ke kakaknya karena suaminya juga sedang ada pelatihan di Bandung.
Hari pertama berlangsung lancar. Peserta belajar dan berlatih mulai dari belajar menggali ide presentasi, menyusun materi, praktik membuka presentasi hingga menutup presentasi. Setiap peserta berlatih satu per satu tampil ke depan.
Lanjut hari kedua, beliau datang sedikit terlambat karena di hari pertama, beliau memutuskan pulang ke Garut untuk menengok anaknya. Sungguh luar biasa semangat Ibu satu ini yang tetap mengutamakan anaknya disbanding rasa lelahnya yang harus bolak balik Bandung – Garut.
Sesi pagi di hari kedua, diawali dengan materi #DesainSlidePresentasi di mana materi ini merupakan pelengkap agar peserta tidak hanya mampu berbicara di depan dengan baik, namun slide presentasi yang ditampilkan juga menjadi lebih menarik.
Inilah perjuangan seorang Ibu yang mampu melewati pilihan yang sulit namun tetap bisa menjalankan keduanya, antara karier dan keluarga. Antara anak dan karier.
Pada saat training berlangsung, beliau menjalaninya dengan sangat enjoy dan bahagia. #Alhamdulillah saya mendapatkan banyak insight baru dan perbaikan untuk penampilan saya nanti. Gak nyesel ikut training di sini. Karena ternyata apa yang dibutuhkan untuk peningkatan kemampuan #PublicSpeakingSkill saya dapatkan di kelas ini. Semoga ini bisa menjadi bekal saya dalam mengajar dan pada saat sidang disertasi nanti”