Teruntuk Anda yang pernah atau seringkali BLANK saat berbicara di depan umum. Sesuai janji saya pada tulisan sebelumnya, saya akan bagikan 3 tips spesial untuk mengatasi blank. Saya sarankan Anda membaca tulisan sebelumnya berjudul “Kata Siapa BLANK itu Masalah” agar persepsi Anda sama dan tentunya semakin mudah menggunakan 3 tips ini.
Silahkan baca dulu bagi yang belum. http://ganeshapublicspeaking.com/articles/28
Blank itu membuat kita lupa dengan beberapa materi yang ingin disampaikan. Semakin kita berupaya mengingat, justru semakin kita sulit untuk mendapatkan ingatan itu kembali. Jadi, jangan memaksakan untuk mengingat. Tenangkan diri dulu, baru atasi dengan jernih.
Baiklah kawan-kawan yang saya cintai, sudah ga sabar pengen tahu apa aja tipsnya? Kayaknya emang greget yah kalo blank melanda, padahal kita lagi asik-asiknya ngomong.
Well, here we go! Ini dia 3 tips spesial untuk mengatasi blank. Ketiga tips ini bisa Anda lakukan jika makhluk bernama blank itu menyerang.
1.JOKING
Saat Anda diserang blank, biasanya secara ga sadar kita langsung kikuk dan bingung mau ngomong apa lagi. Dalam kondisi itu, tentu kita menjadi awkward bangetlah. Seandainya nanti Anda mengalami hal serupa, stay cool aja guys. Sebelum audience sadar Anda blank, segera Anda ganti state presentasi Anda menjadi bahan candaan.
Misalnya, Anda sedang bicara tentang rahasia menjemput jodoh impian. Terus tiba-tiba Anda lupa tentang bahasan selanjutnya, disitulah Anda mulai bermain untuk memainkan “jokes”. Tentu dengan wajah yang so cool, Anda bisa mengatakan dengan cara seperti ini, “kawan-kawan jomblo yang sedang gundah gulana, saya merasakan kesedihan Anda karena bertahun-tahun tak jua mendapatkan jodoh impiannya, moga-moga acara ini menguatkan Anda karena akhirnya Anda bertemu dengan korban jomblo yang tak laku-laku”.
Apa yang Anda bicarakan itu tentu bukanlah materi utama, karena Anda pun lupa. Namun, apa yang Anda lakukan justru membuat audience terhibur karena hal itu menjadi candaan yang sesuai dengan tema.
Dalam kondisi itu, apakah audience tahu Anda sedang blank? TIDAK! Audience akan terus menikmati setiap flow yang Anda sampaikan selama Anda pun menikmati. So, nikmatilah setiap hal yang Anda katakan. Saat Anda merasa lebih tenang, lanjutkan kembali dengan materi utama yang akan Anda sajikan.
2.IMPROVING
Cara selanjutnya ketika Anda sedang blank yaitu lakukan improvisasi. Bahasa gaulnya sih NGELES. Ingat prinsipnya, apa pun yang Anda katakan, audience tidak tau loh hal yang akan Anda sampaikan. Maka blank atau tidak, audience gak akan pernah tahu jika Anda tidak memberi tahu. Jadi, tenang aja kalo tiba-tiba Anda dilanda amnesia.
Teruslah cari topik lain sehingga audience tidak menyadari kondisi Anda. Seandainya Anda merasa mentok dan bingung bicara apa lagi, cara lainnya adalah dengan NGAKU kalo Anda blank. Ngaku? Iya ngaku guys.
Lupa itu kan sifat manusia, jadi wajar aja. Ketika Anda lupa, katakan itu dan lanjutkan presentasi Anda. Beberapa kali saya pernah lupa materi yang disampaikan. Pernah saya bahas 5 cara mengatasi grogi. 4 dari 5 cara sudah saya sampaikan. Dan ternyata cara kelimanya saya lupa. Sempet terdiam sejenak, lalu akhirnya saya ngaku kalo saya lupa.
Ini yang saya katakan, “oke kawan-kawan semua sekarang saatnya membahas cara kelima untuk mengatasi grogi. Kabar buruknya saya lupa cara yang kelima ini. Tapi kalo saya nunggu inget, bisa jadi ampe tahun monyet saya tetep lupa. So ,gimana kalo saya lanjutkan aja. Seandainya pas saya lanjut ternyata inget lagi, baru kita bahas lagi cara kelimanya. Sepakat?”
Show must go on! Ternyata audience memaklumi kok. Tinggal bagaimana kita mengemas setiap kata yang ingin disampaikan. Jadi paham kan kalo nge-blank itu bukan masalah?
3.QUESTIONING
Strategi berikutnya untuk mengatasi blank saat Anda sedang tampil yaitu dengan memberikan pertanyaan. Misal Anda sedang membahas tentang MEA dan Anda lupa selanjutnya membahas apa. Ajukan saja pertanyaan tentang MEA pada audience. Dengan ngeles cantik, lalu Anda tanya.
Misalnya, “Selanjutnya ada bahasan menarik tentang MEA. Agar bahasannya makin keren, saya pengen ajukan dulu pertanyaan terkait untuk kawan-kawan semua. Siap yah?” Nah yang ini baru ngeles (improvisasi) cantiknya. Dikasih pertanyaan, audience justru jadi tegang. Iya kan?
Tembak deh dengan pertanyaan, “menurut Anda, bagaimana strategi terbaik untuk menghadapi MEA?” Akhirnya terjadi diskusi menarik seputar MEA. Kondisi itu Anda manfaatkan untuk mengingat kembali sambil menenangkan diri. Jika memang Anda masih lupa, yasudah, lanjutkan saja dengan materi yang lain. Ingat, show must go on!
Akhirnya 3 tips mengatasi blank sudah saya berikan. Pada praktiknya di lapangan, boleh jadi Anda menemukan cara lain yang lebih mutakhir dalam mengatasi blank. Gunakan cara itu dan jangan lupa ajarkan ke yang lain.
Ketiga cara itu silahkan Anda praktikan sesuai dengan kondisi yang sedang Anda alami. Pastikan Anda menggunakan jurus yang tepat ketika menghadapi setiap momennya.
Well, blank itu sifatnya netral. Blank tidak bisa disalahkan sebagai penyebab gagalnya presentasi kita. Justru jadikan blank sebagai alat agar presentasi kita semakin menarik.
Apa pun yang terjadi saat Anda tampil, itu semua adalah potensi yang membuat presentasi Anda semakin menarik. Trust it!
Selamat melatih diri Anda.
Kindly Regadrs,
Fauzi Noerwenda
Trainer Ganesha Public Speaking